Mau Promosi? Ini dia tipsnya
Bagaimana sih cara promosi yang effektif itu?
Apa sih yang harus dipromosikan?
Mengapa promosi yang saya lakukan tidak membuahkan hasil?
Kapan dan dimana saya harus promosi?…caranya bagaimana?
Itulah beberapa pertanyaan yang seringkali diajukan oleh mitra2 yang
baru bergabung di Treni dan mau menjalankan bisnisnya tetapi belum tahu
caranya.
Promosi itu tidak ada batasnya..promosi itu bisa dilakukan kapanpun,
dimanapun Anda berada…yang terpenting adalah Anda harus memulai untuk
melangkah.
Berikut ini adalah beberapa tips dan panduan promosi
sederhana yang harus Anda pahami :
1. Promosi itu harus berstrategi
Apakah Anda selama ini melakukan promosi dengan strategi atau mengalir begitu saja?
Yang dimaksud dengan promosi berstrategi adalah menentukan cara, arah dan waktu yang terukur, seperti:
- Media apa yang akan Anda gunakan untuk berpromosi? apakah cara
ONLINE atau OFFLINE?, tentukan dulu fokus kepada satu media, kecuali
jika Anda sudah familiar menjalankan keduanya.
- Siapa yang menjadi target promosi Anda? tentukan secara jelas, di
rinci daftar namanya, kalau bisa secara tertulis, hindari kebiasaan
dengan cara mengingat2 saja karena sifat manusia terkadang pelupa.
- Kapan dan dimana Anda akan melakukan promosi?, tentukan waktu dan
tempat yang tepat, ini dimaksudkan bahwa berpromosi itu harus di
manajemen dengan benar sehingga menjadi sebuah kebiasaan.
2. Promosi itu harus dilengkapi dengan tools/alat
Maksudnya begini, ketika kita berpromosi harus ada sesuatu yang
ditunjukan dan didemonstrasikan kepada prospek Anda, misalnya : brosur,
video, Aplikasi Paytren, flipchart dll, jadi cukup jelas disini bahwa
berpromosi itu tidak cukup dengan tangan hampa dan modal bicara saja,
walaupun cara seperti itu tidak salah juga.
Promosilah dengan cara membutikan kehandalan produkmu (dalam hal ini
aplikasi paytren), tunjukan secara visual karena hukum rata2 menunjukan
bahwa promosi secara visual lebih mudah ditangkap oleh indra kita
dibandingkan dengan kata2 atau bahasa.
3. Inilah yang Anda promosikan
Nah…ini harus kita pertegas terlebih dahulu.
Apa yang Anda promosikan adalah sesuatu yang Anda lakukan dan Anda
pahami, jadi kita harus sepakat dulu bahwa Anda adalah pelaku
didalamnya.
Promosikanlah KEHANDALAN aplikasi paytren, satu aplikasi untuk banyak kebutuhan.
Promosikanlah Perusahaannya, Treni sudah memiliki legalitas jelas,
sebagai anggaota APLI dan satu2nya perusahaan yang bergerak di bidang
micro payment berbasiskan komunitas.
Promosikanlah pemiliknya, semua orang tahu siapa Ustadz Yusuf Mansur, beliau sangat terkenal dengan ustadz sedekahnya.
Promosikanlah pendidikan bisnisnya, seperti event SPT, OPT, TLC dan Paytren Academy
Anda akan mengalami kesulitan berpromosi jika, Anda tidak pernah
transaksi, tidak pernah mengikuti event, tidak tahu profil perusahaan
dll.
4. Promosi itu harus berulang
Yuuuk…kita perhatikan keseharian disekeliling kita, Lihatlah iklan di
TV, dengarkanlah iklan di radio, selalu berulang kan?…kenapa harus
berulang? Itulah teknik dan strategi yang benar bagaimana cara
berpromosi.
Seringkali kita mendengar keluhan seperti ini: Saya promosi tapi tidak
berhasil…Yaah bagaimana mau berhasil baru promosi satu kali sudah
menyerah.
Promosi itu harus berulang, karena tidak semua orang bisa menangkap hanya dengan 1 kali bicara saja.
Promosi itu harus berulang karena dengan perulangan akan menghasilkan respons yang berbeda.
Promosi itu harus berulang karena dengan perulangan menunjukan bahwa Anda serius dengan bisnis Anda.
5. Promosi itu harus semangat dan antusias
Kita dapat melakukan promosi dengan semangat dan antusias jika Kita
sendiri memiliki rasa ketertarikan dan kebanggaan dengan bisnis yang
Kita jalani.
Ketika kita berpromosi dengan antusias dan semangat, maka respons yang
didapatkan dari prospek atau calon mitramu akan positif dan tertarik
dengan promosi produk Anda.
Semangat dan antusias Anda akan mengalirkan energi positif, menimbulkan
kepercayaan dari calon mitramu dan lebih tertarik untuk membeli produk
Anda.
Bicaralah dengan INTONASI, hindari berbicara datar dan melemahkan Anda
sendiri. Kemampuan berbicara dengan intonasi yang berbeda akan
memberikan respons yang berbeda pula jika kita berbicara datar dan
seadanya, kemampuan ini harus dilatih dan akan menjadi karakter Anda
didalam berpromosi.
6. Penampilan menentukan kualitas promosi
Ada pepatah mengatakan: Penampilan menunjukan kepribadian.
Pepatah lain mengatakan : Kita membeli produk bukan karena kualitas produk TETAPI kita TERBELI penampilan si penjual.
Jika kita sedang menawarkan produk bisnis kepada seseorang, sebagian besar mereka akan melihat penampilan kita terlebih dahulu.
Penampilan yang dimaksud adalah cara berpakaiannya.
Penampilan yang dimaksud adalah cara dan gaya berbicaranya.
Penampilan yang dimaksud adalah mental dan kepribadiannya.
Perhatikan satu hal ini jika Anda menawarkan bisnis paytren kepada orang lain:
“Mereka akan menilai dan berpikir seperti ini: Jika saya berbisnis dengan dia, apakah dia layak menjadi partner saya?”
Penampilan menentukan langkah bisnis Anda.
Semoga tips ini bermanfaat untuk kita semua dan masih banyak startegi
promosi yang dapat kita lakukan dengan pola dan cara yang berbeda.